Zaskia Gotik? Bukan. Tapi Gotik yang satu ini adalah ikon yang diberikan untuk menyebut Wisata Mangrove di Dukuh Tambak Gojoyo Desa Wedung Kecamatan Wedung. Gotik singkatan dari “Gojoyo Cantik”. Penyebutan ini tidak berlebihan, karena kondisi alamnya yang memang cantik, layak menjadi salah satu destinasi wisata yang perlu dikunjungi.
Jum’at (12 Juli 2019), Tim Survey jalan Dinputaru yang terdiri dari Amir Mahmud (Sekretaris Dinputaru), Sularno, S.ST, MT (Kabid Bina Marga), Mahiswara Winiarti, ST (Kabid PSDA), Maryanto, SE (Kasubag Program), Eko Mahmanto, ST (Kasi Pembangunan Jalan dan Jembatan) menyempatkan diri mengunjungi lokasi ini, sekalian melihat kondisi infrastruktur di wilayah ini. Hadir pada kesempatan tersebut, Jamaliddin Malik (Kades Wedung), Masykur, Abdul Hamid, H. Rahmat, Baidlowi, dan beberapa tokoh warga dan pengelola wisata Gotik lainnya.
Masykur salah satu pengelola wisata Gotik menuturkan, bahwa di sore hari dan hari-hari libur utamanya lokasi ini sering dikunjungi oleh wisatawan dari penduduk sekitar maupun luar daerah. Bahkan pernah juga dikunjungi oleh warga asing yang kebetulan sedang study di Indonesia.
Di lokasi ini pengunjung bisa berselfie untuk kenangan-kenangan keluarga. Ada beberapa spot favorit yang bisa untuk selfie di antaranya Menara Gotik yang dibuat dari bambu menyerupai menara eiffel di Paris Perancis, lorong jalan bambu di sekitar hutan mangrove, bahkan menyeberang sungai dengan permainan flying fox.
Tersedia juga home stay yang bisa dimanfaatkan untuk acara rapat, duduk santai sambil menikmati keindahan alam. Beberapa kali tempat ini dipergunakan untuk rapat instansi pemerintah, di antaranya Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Tengah. Untuk acara-acara seperti ini, pengelola siap melayani pesanan kuliner khas pesisir, aneka seafood, minuman sirup buah pedada (sonneratia coseolaris), sirup buah mangrove, atau oleh-oleh untuk pulang rumah antara lain kerupuk udang, terasi, dsb.
Untuk bisa menikmati keindahan pantai Gojoyo, pengelola juga menyediaan persewaan perahu wisata dengan biaya yang terjangkau, pengunjung dapat menyusuri sungai hingga muara laut. Menjelang waktu maghrib dapat dilihat sunset yang sangat cantik, di kiri kanan sungai yang membelah pohon bakau terlihat ratusan burung bangau yang bertengger di dahan-dahan bakau. Kondisi jalannya yang masih alami sangat asyik jika pengunjung bersepeda ke lokasi ini, meskipun membawa mobilpun bisa.
Jamaluddin (Kades Wedung) sangat berharap Pemerintah Daerah dapat mempromosikan dan memberi prioritas pembangunan di wilayah ini, terutama pembangunan jalan menuju ke lokasi.
Menanggapi hal tersebut, Amir (Sekretaris Dinputaru) menuturkan bahwa Tambak Gojoyo adalah salah satu tujuan wisata bahari yang menjadi perhatian Pemerintah Daerah untuk dikembangkan, selain Wisata Pantai Morosari yang terletak di Desa Bedono Kecamatan Sayung dan Wisata Pantai Istambul Di Desa Tambakbulusan Kecamatan Karangtengah. Pembangunan infrastruktur penunjang, utamanya jalan ke lokasi ini menjadi prioritas pembangunan daerah, yang akan diselesaikan secara bertahap. Ke depan diharapkan kawasan ini dapat menjadi pusat pertumbuhan baru bagi kegiatan ekonomi masyarakat. (am)